Pub : Von Edison Alouisci
Satu pemerintahan baru bisa dikatakan berhasil atau tidak, dengan cukup 3 penilaian yang menjadi basic dasar minimum untuk mengukur pemerintahan baru itu mampu atau tidak?
Ukuran ini bukan berhasil atau tidak, tapi hanya mampu atau tidak untuk memimpin negara..!!!
.
Penilaian ini berlaku secara universal di seluruh dunia bahkan di USA juga.
3 basic dasar penilain itu adalah:
*
*1). FISCAL RESPONSBILITY.*
Secara fiscal responsibility, jangankan bikin SURPLUS, break even dengan zero (0) defisit saja JOKOWI tidak pernah. Tiap tahun APBN Jokowi menghasilkan DEFISIT setinggi gunung RATUSAN TRILLIUN mendekati 3% PDB, paling besar dalam sejarah Indonesia.
*2). Kedua, Kondisi ekonomi dan keuangan negara Indonesia.*
Di tangan Jokowi Indonesia BANGKRUT, utang numpuk 7 turunan, BUMN utangnya besar dan semua rugi, bayar cicilan empot-empotan, harga kebutuhan pokok melambung tinggi, cadangan devisa negara merosot dan currency Rupiah sekarang NYUNGSEP masuk toilet.
*3). Ketiga, Quality of life rakyat banyak dibanding dengan pemerintahan sebelumnya.*
Lakukan saja survey dilapangan saat ini dan tanya sama emak-emak yang bertanggung jawab terhadap kehidupan DAPUR keluarga.
Apakah kehidupan sekarang ini diera Jokowi jauh lebih enak atau lebih susah di banding di era pemerintahan SBY..???
Jelas lebih susah, karena harga kebutuhan pokok mahal, BBM naik, listrik naik dan biaya transportasi juga naik. That is undeniable fact on the ground.
Ekonomi di masa SBY masih relative bagus, harga kebutuhan pokok relative murah dan kurs Rupiah stabil dibawah Rp.12.000 selama hampir 10 tahun.
Bahkan secara hukum cukup damai, activists and opoisi diberi kebebasan berbicara, berkumpul dan berekpresi mengkritik sampai bawa KERBAU dengan tulisan SiBuYa dibawa turun ke jalan pun, tidak ada 1 activist yang diciduk, diintimidasi, di tangkap dan dipenjara.
Sekarang lihat sendiri di era Mukidi...??? Berapa activists, akademisi dan ulama yang dikejar-kejar, dihadang, diintimidasi dan di persekusi...??
Dari 3 kriteria diatas, regime Jokowi in my view sudah terbukti GAGAL TOTAL.
..
Lebih dari itu, utang 7 turunan Jokowi terhadap China dengan mengunakan BUMN sebagai jaminan atau collateral sangat membahayakan masa depan bangsa dan kedaulatan NKRI.
Saat ini waktunya untuk mengatakan, no thank you, Jok. One term is enough..!!!
Now it is time for us to give a chance to PRABOWO SUBIANTO to run the country. And see how it goes in 5 years. Then we will compare it with Jokowi's records.
Kita tidak akan membiarkan kebodohan 2x.
GANTI PRESIDEN PILIHAN TERBAIK
*2019 PRABOWO PRESIDEN*
*COBLOS NO.2 !!*
*By.Von Edison Alouisci*
Rep update 14.11.2018
Wa 081273311201
*NB SHARE IT SELUAS LUASNYA DEMI PERUBAHAN YG LEBIH BAIK*
Postingan
